Jalan Poros Penghubung Toraja Utara dan Kota Palopo Lumpuh Akibat Longsor

TORAJA UTARA | JELASKATA.co.id – Jalan poros yang menjadi penghubung antara Kabupaten Toraja Utara dan Kota Palopo lumpuh total.

Hal ini setelah longsor menutupi badan jalan di Lembang Tandung Nanggala, Kecamatan Nanggala, Toraja Utara pada Kamis (30/1/2025) sekitar pukul 16.30 Wita.

Alhasil, kendaraan tidak bisa lewat di ruas jalan Provinsi Sulsel itu, baik roda 2 maupun roda 4.

Para pengendara dari arah Kota Rantepao, yang ingin menuju Kota Palopo, harus memutar arah melewati jalan poros Karua, Kecamatan Balusu – menuju wilayah ujung bagian dari Kecamatan Nanggala.

Beruntung saat longsor terjadi, tidak ada pengendara yang terkena material longsor dan menjadi korban.

Balai Pekerjaan Jalan Provinsi menurunkan 1 alat berat jenis loader untuk membersihkan material longsor.

Demikian juga 1 alat berat dikerahkan dari Pemkab Toraja Utara, dalam hal ini BPBD Toraja Utara.

Setelah berjuang sekitar 4 jam lebih, akhirnya jalan tersebut bebas dan material longsor. Akses baru dapat dilewati sekitar pukul 21.00 Wita.

Walaupun jalan di lokasi masih cukup licin, namun sudah bisa dilewati kendaraan roda 2 maupun roda 4.

Kepala BPBD Toraja Utara, Alexander Limbong Tiku, mengatakan bahwa jalan tersebut dapat dilewati setelah berjuang hasil kerjasama seluruh pihak.

“Ada juga dari Balai Jalan Provinsi, dari Pemkab, dan dari masyarakat tadi membantu menyingkirkan material longsor. Selain tanah juga ada batu dan batang pohon yang tumbang. Beruntung tak ada korban jiwa dan kerugian material dalam peristiwa ini,” kata Alexander kepada Tribun Toraja, Kamis malam,

Alexander Limbong Tiku menghimbau kepada masyarakat untuk tetap mewaspadai pertanda alam di tengah musim hujan yang cukup lebat ini.

“Sudah ada juga himbauan dari BMKG Toraja bahwa tangl 30 – 31 Januari 2025 ini cuaca cukup ekstrem, hujan deras hingga angin kencang. Di desa ada dari pihak Babinsa hingga Babinkamtibmas yang tetap berkordinasi dengan kami (BPBD Toraja Utara),” tuturnya. (***)