Jelaskata.co.id

Informasi dan Edukasi

Angka Kasus Malaria di Toraja Utara Meningkat, Capai 228 Kasus

TORAJA UTARA | JELASKATA.co.id – Kasus malaria di Toraja Utara meningkat drastis hingga mencapai 228 kasus.

Angka 228 kasus malaria di Tana Toraja ini per Januari-Agustus 2024.

Hal itu berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Toraja Utara.

Meski demikian, Sub Kordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Toraja Utara, Yety Bato Payung Allo mengungkapkan bahwa peningkatan kasus ini belum disebut sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).

Ia mengatakan, status KLB suatu daerah disematkan jika memenuhi syarat adanya peningkatan kasus 2 kali lipat dari tahun sebelumnya.

Tahun 2023, malaria di Toraja Utara mencapai 315 kasus di mana terdapat 1 kasus kematian.

“Jadi memang grafiknya sekarang cukup tinggi, namun beberapa tahun terakhir turun walaupun tidak terlalu signifikan. Belum bisa dikatakan KLB karena di tahun 2023 – 2024 tidak ada peningkatan 2 kali lipat kasus Malaria tersebut,” tuturnya, Kamis (19/9/2024) pagi.

Diketahui, salah satu faktor penyebabnya maraknya kasus Malaria di Toraja Utara dibawa oleh perantau yang kembali ke daerahnya baik untuk berlibur maupun kembali berdomisili di Toraja.

“Kalau melihat data yang ada, saat ini kasus Malaria yang ada di Toraja Utara adalah kasus impor dari provinsi lain, khususnya dari wilayah Papua,” ucap Yety.

Diketahui bahwa penyakit Malaria bukanlah penyakit Endemik (asli atau lokal) atau Indigenous (hidup di wilayah) Toraja.

Selain tetap merawat kebersihan lingkungan, Dinkes Toraja Utara juga bekerjasama dengan pemerintah setempat hingga ke aparat lembang (desa) untuk mendata lajur lalu lintas manusia.

Yety mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan semua pihak.

“Kita mendata warga luar, khusunya perantau yang masuk dari wilayah Endemik Malaria. Kami juga terus berupaya memberikan pelayanan prima agar bagi yang sudah terjangkit Malaria tetap mendapatkan pelayanan kesehatan. Itu salah satu langkah dari Dinkes Toraja Utara,” tutup Yety Bato Payung Allo. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini