Jelaskata.co.id

Informasi dan Edukasi

Banjir di Ponrang Luwu, 600 Rumah Warga di 5 Desa Terendam

LUWU | JELASKATA – Sebanyak 600 rumah warga dan sejumlah fasilitas umum di lima kelurahan dan desa di Kecamatan Ponrang, Kabupaten Luwu terendam banjir.

Banjir terjadi pada Kamis (10/4/2025) sekitar pukul 03.00 Wita dini hari karena meluapnya Sungai Noling akibat hujan deras yang mengguyur wilayah hulu.

Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Luwu, Karyadi, menjelaskan bahwa melanda Kelurahan Padang Sappa, Padang Subur, serta Desa Tirowali, Tomale, dan Buntu Kamiri.

Dengan ketinggian muka air berkisar 20 hingga 100 sentimeter.

“Total ada sekitar 600 rumah warga yang terdampak, selain itu juga merendam fasilitas ibadah, fasilitas pendidikan, kantor Koramil, hingga satu unit puskesmas,” ungkapnya.

Kata Karyadi, fasilitas yang dilaporkan terdampak mencakup dua rumah ibadah, lima fasilitas pendidikan, satu kantor Koramil, serta lahan persawahan seluas kurang lebih 10 hektare.

Lapangan sepak bola di wilayah tersebut juga ikut terendam.

“Meski tidak ada korban jiwa, BPBD Luwu telah mengevakuasi dua kepala keluarga terdiri dari 7 jiwa ke tenda darurat milik BNPB,” beber Karyadi.

Ia manambahkan, tim gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, TRC BPBD Luwu, Satpol PP, Damkarmat, Tagana, Dinas PUTR, serta warga dan pemerintah setempat terlibat aktif dalam penanganan darurat.

“Kami juga menurunkan kendaraan untuk membantu mobilisasi petugas medis dan mengangkut sekitar 400 siswa ke sekolah menggunakan satu unit kendaraan rescue BPBD dan empat unit truk tongkang,” jelasnya.

Dari pantauan, hingga Kamis sore, banjir dilaporkan mulai surut, namun cuaca di wilayah tersebut masih berpotensi turun hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

BPBD Luwu tetap siaga memantau perkembangan cuaca dan kondisi di lapangan. (***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini